Universal Studio Singapore


Edu : Kalian akan melihat sebuah keajaiban dalam waktu 3..2..1.. Tadaa!
Semua : Waaaahhh! Kereeen! Horeee! *padahal lihat globe-nya USS doang*

So, like all mainstream people, ngapain lagi kalau bukan foto-foto di depan globe USS yang tersohor itu! Panas sih, tapi kehebohan orang-orang ini dan kesenengan karena bakal main-main di USS, bikin panasnya gak kerasa :P

Woohoo! Mainstream photo.

Woohoo! Mainstream photo.

Oya, kami udah beli tiket buat USSnya dari Indonesia, harganya SGD 65. Thanks to kak Dian, yang udah mau repot-repot beliin tiketnya. Jadi, disana tinggal nunjukin tiket masuknya, terus bisa main-main deh.

Nah, demi punggung yang nyaman, kami mau naruh tas ransel di loker aja. Jadi yang dibawa hanya tas kecil yang isinya dompet, kamera, tripod mini, paspor, dan lain-lain. Sewa lokernya lumayan mahal. Aku lupa deh pilihannya apa aja, yang jelas ada 4 jam (SGD 8) dan 1 hari (SGD 10). Karena dateng udah setengah 2 dan hari itu USS tutup jam 6, tanggung dong kalau 4 jam. Kami berempat ngambil yang 1 hari, tapi kak Dian dan kak Sonti sharing loker. Edo udah terlanjur ambil yang 4 jam. Eh, tapi akhirnya lebih dari 4 jam tapi Edo gak bayar dendanya loh.

Mari berkelanaaa! :D

Battlestar Galactica

Datang telat, kami tahu gak punya banyak waktu untuk nyobain semua wahana. So, our first choice went to Battlestar Galactica! Ini adalah semacam 2 roller coaster yang “diadu”, Human dan Cylon. Human itu warnanya merah, gak nyeremin, kakinya masih punya pijakan. Sedangkan si Cylon itu warnanya biru, nyeremin, kakinya melayang-layang aja gitu. Kami beruntung bisa nyobain wahana ini, karena beberapa waktu yang lalu, wahana ini masih dalam tahap maintenance, jadi gak bisa dimainin.

Battlestar Galactica. Photo courtesy: Andrian Agung

Battlestar of Galactica. Photo courtesy: Andrian Agung

Edo, kak Dian, dan bang Edu pengen naik yang Cylon dan berusaha ngajakin memaksa aku dan kak Sonti ikutan naik Cylon. Aku berani sih, cuma kasihan kak Sonti gak ada yang nemenin naik yang Human. Ya gak?

Setelah naro tas di loker (gratis untuk sekian menit), kami dengan bahagianya masuk ke antrian yang katanya 70 menit. Wow! Setelah masuk, lihat-lihat video, kok yang dilihatin cuma yang Human ya? Ah, mungkin nanti yang Cylon videonya ada di depan sana. Bosen nungguin dan kami gak bawa gadget apa-apa, kami main-main jempol sama pancasila lima dasar yang bikin ngakak dan berhasil untuk “killing time”. Gak ketinggalan, nyanyi, The Lord bless you and keep you. Terima kasih kepada Edo dengan suara soprannya yang melengking, kami jadi dilihatin orang-orang, hahaha.

*main pancasila lima dasar nebak nama buah*
Semua : Pancasila lima daaa-saaarr! A, B, C, …, F!
…krik-krik…
Edo : Fruits! Nah, udah termasuk itu semua nama buah.
Semua : *ngakak sampe dilihatin lagi sama orang-orang*

Akhirnya, tibalah kami di akhir penantian. Loh, loh, kok yang warna merah doang? Loh, yang birunya mana? Ternyata saking terlalu excited, kami gak merhatiin kalau pintu masuk Human dan Cylon itu berbeda! Untung buat aku dan kak Sonti, hahaha. YES!

How was the ride? AWESOME! It was my second time riding a roller coaster. 90 detik, tapi berhasil banget bikin adrenalin terpacu. Jungkir balik, diputar-putar, tapi seru! Kalau ke USS lagi, nyobain yang Cylon ah *sok berani*. Anyway, antrian Cylon 85 menit!

Revenge of the Mummy

Merengek minta jangan roller coaster lagi, tapi tetep aja ditarik main ini. Untung aja antriannya cuma 5 menit, hihi. Tapi gak nyesel, ini asyik banget! Roller coaster 4D dan ada track mundurnya. Kirain bakal seserem track mundur di Trans Studio Bandung, ternyata gak juga. Gelap banget, tracknya gak kelihatan sama sekali.

Awalnya masih semangat banget teriak-teriak. Di akhir, udah pasrah deh dijungkir balik sama si roller coaster, tapi tetep teriak sih. Ini wajib coba banget! :)

Revenge of the Mummy

Revenge of the Mummy

Transformers The Ride : The Ultimate 3D Battle

Setelah dari Revenge of the Mummy, kami beranjak ke Sci-Fi City. Tujuannya apalagi kalau bukan TRANSFORMERS! Kami sampai dua kali loh naik ini! Alasannya adalah karena yang pertama naik aku sama Edo duduk di belakang, tapi aku duduk di belakang bang Edu. Kan gak enak ada pemandangan tambahan kepala si bang Edu *ngelihat sinis*.

NEST - taken by @andrianagung

NEST. Photo courtesy: Andrian Agung

Tapi ini layak dijabanin dua kali! Beneran, suer.
Naik pertama kali, aku sama Edo kegirangan banget pas Bumble Bee muncul, haha. Teriak-teriak sambil tepuk tangan. Biarin ah, norak :P

Kalau pengen ngerasain ngerusak kaca gedung kantoran, masuk ke gedungnya, jatuh dari atas gedung, dan ngebut di jalanan bareng Bumble Bee dan teman-teman, kayak di filmnya, permainan ini wajib dicobain, hihi. Antriannya masih wajar kok, gak kayak si Galactica.

Ini boleh bawa tas kok, gak kayak dua permainan sebelumnya yang harus nitip tas di loker. Jadi bisa foto-foto deh di dalam :)

Madagascar: A Crate Adventure

“Aku pengen main air, please.”, aku merengek. Isi perut udah kecapean diaduk-aduk, haha. Alasan berikutnya adalah karena gerah, cuy :P

Tadinya, aku pengen mainnya di Jurassic World. Tapi entah kenapa pas disana lupa namanya dan malah nyasar ke Madagascar. No idea, ini permainan apa. Ya udahlah masuk aja. Note : Pelajaran buat yang mau ke USS, cari info sebanyak-banyaknya tentang permainan disana. Biar gak nyasar dan buang-buang waktu, huhu.

Ternyata… *jeng-jeng* (semacam) istana boneka, saudara-saudara. Edo udah pasang tampang mutung, haha. Maafkan aku, Edo. Seketika merasa bersalah karena malah ngajakin main ini. Tapi, positifnya adalah kita bisa istirahatin kaki sejenak. Edo katanya malah bisa tidur di dalam.

Bonekanya masih oke-oke banget. Gak ada tuh bonekanya yang kepalanya udah hampir copot kayak di itu tuh. No offense, Dufan *uups, kesebut*. Di akhir perjalanan, bang Edu kena semprot air! MUAHAHAHA *ketawa setan*. Mau kena air? Duduk di kanan depan :P

Shrek 4D Adventure

Setelah Madagascar, maunya ke Jurassic World. Tapi sampai sana, sepertinya udah tutup. Aku sedih gak main air, huhu. Terus, kami lanjut ke Far Far Away. Tadinya mau main Puss in Boots, tapi apa daya antriannya lumayan panjang. Jadi kami melipir ke Shrek 4D Adventure, antriannya 15 menit. Sayang banget Edo gak ikutan. Sepertinya doi haus, jadi beli minum deh dia.

Pas masuk… Mmm, well, it’s just like another 4D movie. Tapi kali ini ceritanya tentang si Shrek, Princess Fiona, dan si Donkey. Sepertinya Edo agak beruntung gak ikutan masuk yang ini, hihi.

New York

Karena banyak wahana yang udah tutup dan bingung ngapain lagi, akhirnya kami jalan-jalan ke New York. New York di USS, bukan New York beneran *yakali*.

Ketemu Fast & Furious 7 Display yang ada patung lilin Vin Diesel-nya. Langsung deh foto-foto :D

Fast and Furious 7 Display

Fast and Furious 7 Display

Entahlah, siapa yang punya ide pertama kali untuk foto-foto lompat. Thanks to kak Sonti’s mini tripod and Edo’s Fuji camera. Brace yourself, our real photos are coming! Hahaha.

PicMonkey Collage3
PicMonkey Collage1
PicMonkey Collage2
PicMonkey Collage4